Kompetensi Teknik Kendaraan Ringan pada Sekolah Menengah Kejuruan

Memilih kompetensi saat masuk SMK membutuhkan pertimbangan yang matang. Hal ini karena apa yang siswa pilih bergantung pada kemampuan dan bakat yang mereka miliki. Ketika memilih jurusan sesuai dengan keinginan dan kemampuannya maka ketika sekolah nanti bisa mengembangkan apa yang dimiliki di dalam dirinya. Kemampuan yang terasah akan menjadi bekal untuk terjun dalam dunia kerja nantinya. Salah satu kompetensi yang bisa siswa pilih adalah kompetensi TKR atau teknik kendaraan ringan.

Teknik kendaraan ringan memang terdengar asing sebagai pilihan kompetensi saat masuk di SMK. Namun, siswa yang memilih kompetensi ini bisa mendapatkan banyak informasi dan mengasah kemampuan dalam bidang otomotif. Siswa akan ditekankan pada keahlian yang ada di bidang penguasaan secara teknis tentang kendaraan ringan. Dengan begitu, siswa mampu merawat serta memperbaiki sistem dari kendaraan roda 4 dengan berbagai piranti pendukungnya.

TKR merupakan kompetensi keahlian di bidang teknik otomotif. Kompetensi ini menekankan keahlian di bidang penguasaan jasa perbaikan kendaraan ringan. Siswa TKR nantinya akan disiapkan menjadi seseorang yang siap terjun pada dunia kerja dengan bidang jasa perawatan dan perbaikan kendaraan.

Pelajaran yang Didapatkan dari Kompetensi TKR

Bagi sekolah yang menggunakan kurikulum 2006 atau KTSP, sekolah akan melaksanakan pembelajaran berdasarkan keputusan menteri tenaga kerja dan transmigrasi yakni KEP 116/MEN/VII/2004. Beberapa kompetensi yang nantinya diajarkan di bidang TKR termasuk:

1. Memberi pemahaman tentang dasar-dasar mesin
2. Memahami proses-proses tentang dasar pembentukan logam
3. Menjelaskan tentang proses-proses mesin konversi energi
4. Menginterpretasikan tentang gambar teknik
5. Menggunakan beragam peralatan dan perlengkapan yang ada di tempat kerja
6. Menggunakan alat-alat ukur atau disebut measuring tools
7. Menerapkan tentang prosedur keselamatan, kesehatan kerja dan juga lingkungan tempat kerja

Sementara untuk Kompetensi Kejuruan atau KK yang nantinya didapatkan siswa saat memilih kompetensi TKR ini seperti:

1. Memperbaiki sistem hidrolik dan juga kompresor udara
2. Melaksanakan prosedur pengelasan, pematrian dan juga pemotongan dengan panas dan pemanasan
3. Melakukan overhaul dari sistem pendingin serta komponen-komponennya
4. Memelihara atau melakukan servis terhadap bahan bakar servis
5. Memperbaiki sistem injeksi dari bahan bakar diesel
6. Melakukan pemeliharaan atau service engine serta komponen-komponen yang ada
7. Memperbaiki unit kopling dan juga komponen-komponen dari sistem pengoperasian
8. Memelihara transisi
9. Memelihara Unit Final Drive atau garden
10. Memperbaiki roda dan ban
11. Memperbaiki poros penggerak roda
12. Memperbaiki sistem kemudi, sistem rem, sistem suspensi dan memelihara baterai
13. Memperbaiki kerusakan ringan yang terjadi pada rangkaian atau sistem kelistrikan, pengaman serta kelengkapan tambahan
14. Memelihara atau melakukan servis sistem AC
15. Memperbaiki sistem starter dan juga pengisian
16. Memperbaiki sistem pengapian

Tujuan dari Kompetensi TKR

Yang perlu Anda ketahui adalah jika melihat secara umum dan mengacu pada UU SPN atau undang-undang Sistem Pendidikan Nasional di pasar 4 tentang Tujuan Pendidikan dan Penjelasan dari pasal 15 disebutkan bahwa pendidikan kejuruan adalah pendidikan menengah yang memang fokus mempersiapkan peserta didik untuk bekerja di bidang tertentu. Jika siswa memilih kompetensi TKR maka siswa tersebut akan menekuni berbagai hal yang berhubungan dengan TKR.

Sementara itu secara khusus, tujuan dari kompetensi teknik kendaraan ringan adalah membekali peserta didik dengan berbagai keterampilan dan pengetahuan. Hal ini dimaksudkan agar ia mampu menguasai banyak hal kurang lebih sama seperti KK:

1. Perawatan dan juga perbaikan otomotif
2. Perawatan dan perbaikan chasis otomotif
3. Perawatan dan perbaikan motor otomotif
4. Perawatan dan perbaikan sistem kelistrikan otomotif
5. Memelihara atau melakukan servis engine dan komponen-komponennya
6. Memperbaiki sistem starter dan juga pengisian

Peluang Kerja Lulusan Kompetensi TKR

1. Industri Otomotif

Peluang kerja terbesar dari lulusan TKR adalah pada industri otomotif. Bayak perusahaan multinasional yang membuka pabriknya di Indonesia dan fokus di bidang otomotif. Misalnya saja yang ada di Karawang dan juga Cikarang. Mereka membutuhkan banyak tenaga ahli dari bidang otomotif yang berkualitas.

2. Operator Alat Berat

Bukan hanya pada industri otomotif saja, tetapi lulusan kompetensi TKR ini juga bisa menjadi operator alat berat. Apalagi profesi ini memang banyak dibutuhkan pada industri-industri pertambangan.

3. Jurnalis Otomotif

Jika berbicara jurnalis maka tugasnya adalah pada peliputan berita. Tetapi untuk jurnalis otomotif adalah mereka yang bertugas pada peliputan dunia otomotif dan memahami bidang tersebut. Siswa lulusan TKR ini juga bisa memperdalam bidang jurnalis.

4. Modifikator

Mereka yang bekerja dengan memodifikasi atau kustomisasi beberapa bagian pada kendaraan disebut sebagai modifikator. Modif yang diminta oleh klien atau pemilik kendaraan akan diwujudkan oleh seorang modifikator. Profesi ini cukup banyak karena tingginya minat orang-orang dalam memodifikasi kendaraan mereka.

5. Mekanik

Lulusan kompetensi TKR juga berpeluang menjadi seorang mekanik. Terutama mereka yang belajar sungguh-sungguh di tingkat SMK maka penyerapan ilmunya akan tinggi dan memudahkan ketika praktik langsung di dunia kerja. Mekanik otomotif ini bekerja di berbagai bengkel motor atau mobil.

Ada banyak keunggulan dari kompetensi TKR yang bisa didapatkan oleh peserta didik. Asalkan mampu mengembangkan kemampuannya di bidang otomotif ini, ketika terjun ke dunia kerja ia bisa menjadi seorang modifikator handal, mekanik terpercaya ataupun membuka usaha di bidang yang ditekuninya. Pilih kompetensi keahlian di tingkat SMK dengan melihat skill yang dimiliki peserta didik serta pertimbangkan peluang kerja yang didapatkan saat ia lulus nanti.

Berbagi :